Guru atau pengajar membutuhkan media pembelajaran untuk membuat siswa semakin semangat mengikuti proses pembelajaran. Media pembelajaran merupakan salah satu alat yang digunakan untuk membantu proses belajar dan mengajar.
Manfaat lain dari media pembelajaran adalah merangsang pola pembelajaran agar menunjang keberhasilan proses belajar mengajar, sehingga kegiatan belajar mengajar jadi lebih efektif dan sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Banyak sekali jenis-jenis media pembelajaran yang bisa digunakan.
Berikut ini adalah beberapa media pembelajaran yang paling umum digunakan oleh para pengajar. Yuk langsung kita simak!
Media Visual
Pertama ada media visual. Media pembelajaran visual adalah media yang dipakai dengan mengandalkan indera penglihatan. Biasanya, para pendidik menggunakan media ini dengan memanfaatkan teknologi seperti proyektor.
Jenis media pembelajaran visual terbagi lagi menjadi dua, yakni media visual gerak dan media visual diam. Contoh dari media visual gerak seperti film bisu, animasi dan lain-lain. Sedangkan media visual diam beberapa contohnya seperti potongan gambar, ilustrasi, bagan dan sebagainya.
Media Audio
Jenis media pembelajaran audio digunakan para pengajar untuk menyalurkan pesan audio kepada siswa-siswi di kelas. Media ini berhubungan dengan indera pendengaran.
Media pembelajaran audio bisa menyampaikan pesan verbal atau bahasa lisan serta non verbal. Contoh dari jenis media pembelajaran audio di antaranya radio, tape recorder, laboratorium bahasa dan lain-lain.
Media Audio Visual
Jenis media pembelajaran ketiga ini merupakan gabungan dari dua jenis sebelumnya. Media pembelajaran audio visual menyajikan media gambar dan juga suara. Media audio visual terbagi menjadi dua, yakni media audio visual gerak serta media audio visual diam.
Contoh media audio visual gerak seperti TV, gambar bersuara, film bersuara dan sebagainya. Sedangkan media audio visual diam contohnya adalah film rangkai bersuara, buku bersuara dan lain-lain.
Media Serbaneka
Selanjutnya ada media pembelajaran serbaneka, yakni instrumen pengajaran yang disesuaikan dengan potensi atau kondisi suatu tempat, misal di sekitar sekolah atau tempat-tempat lainnya.
Contoh dari media pembelajaran serbaneka ini di antaranya diorama, papan tulis, realita (benda-benda nyata/asli) serta sumber belajar yang berasal dari masyarakat seperti berkemah dan berwisata.
Itulah beberapa jenis media pembelajaran yang sering digunakan. Di era teknologi ini, pembelajaran sekolah pun bisa dilakukan secara digital. Seperti Pijar Sekolah, platform pembelajaran digital terpadu yang mendukung sekolah dalam menciptakan pembelajaran digital yang menyenangkan.
Fitur-fitur yang tersedia sangat beragam, mulai dari sistem manajemen sekolah, konten pembelajaran, uji kompetensi dan penilaian dan masih banyak lagi. Informasi selengkapnya bisa dilihat melalui laman pijarsekolah.id. Semoga bermanfaat!