Menempuh pendidikan di perguruan tinggi merupakan impian semua orang. Alasannya karena ingin menambah ilmu atau untuk meningkatkan karir. Sayangnya, untuk mengenyam bangku kuliah membutuhkan biaya yang tidak sedikit, terlebih jika ingin melanjutkan di kampus luar negeri.
Salah satu cara untuk menyiasatinya adalah dengan memperoleh beasiswa luar negeri. Sekarang ini, sudah banyak lembaga dan institusi pendidikan baik di dalam maupun luar negeri yang memberikan beasiswa kepada pelajar Indonesia yang berminat melanjutkan pendidikan setiap tahunnya.
Berikut ini adalah beberapa cara untuk mencari informasi mengenai beasiswa kuliah di luar negeri. Simak baik-baik, ya!
Tanyakan Pada Orang-Orang Terdekat
Orang-orang terdekat merupakan sumber informasi yang paling mudah kita dapat dan bisa dipercaya. Coba bertanya kepada teman, saudara, rekan kerja atau kenalan yang pernah kuliah di luar negeri dengan beasiswa untuk mencari informasi yang lengkap.
Banyak mahasiswa S2 asal Indonesia yang memperoleh informasi dari teman satu almamater, bahkan hingga membentuk perkumpulan sendiri. Info beasiswa yang kita dapatkan dari sumber ini akan sangat membantu, sebab biasanya informasinya cukup rinci.
Kunjungi Website Universitas
Umumnya, universitas di luar negeri memiliki situs atau website yang berisikan informasi kampus, termasuk informasi mengenai beasiswa.
Hampir seluruh universitas di luar negeri sana memberikan bantuan beasiswa bagi pelajar yang membutuhkan. Kita bisa mencari informasi ini pada menu admission (pendaftaran) atau pada menu khusus beasiswa.
Kunjungi Situs Lembaga Penyedia Beasiswa
Selain mengunjungi website universitas, kita bisa juga melakukan cara ini, mengunjungi situs lembaga penyedia beasiswa.
Tetapi sebelum itu, pastikan bahwa sudah tahu lembaga apa saja yang memberikan beasiswa atau jenis beasiswa yang kita incar. Misalnya, beasiswa Fullbright, POSCO atau beasiswa dari pemerintah negara asing.
Mencari Profesor atau Pembimbing
Meski ada sebuah universitas yang tidak memberikan beasiswa, namun jika ada fasilitas laboratorium di universitas tersebut, maka kemungkinan besar kita bisa mengajukan beasiswa pascasarjana jenjang S2 atau S3.
Universitas luar negeri umumnya independen dan memiliki dana sendiri untuk keperluan riset dan penelitian. Cobalah untuk mencari informasi mengenai profesor yang sesuai dengan peminatan kita. Cari tahu melalui situs universitas, cari alamat email professor yang bidang sesuai dengan kita dan kontak professor tersebut melalui email.
Nah, demikianlah ulasan mengenai tips efektif mencari informasi beasiswa untuk kuliah di luar negeri. Selain cara di atas, bisa juga mencari tahu melalui https://www.schoters.com/id. Di Schoters, kita pun akan mendapatkan persiapan daftar beasiswa untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri. Semoga bermanfaat!