jenis-jenis pipa

Ketika bicara tentang pipa, pasti banyak yang langsung teringat dengan pipa PVC. Wajar saja, karena pipa ini adalah jenis yang paling banyak digunakan untuk instalasi air di rumah. Namun, tahukah kamu bahwa sebenarnya pipa masih banyak sekali jenisnya.

Berikut ini adalah 3 di antaranya:

1. Pipa PVC

Pipa PVC adalah pipa yang terbuat dari polivinil klorida atau polyvinyl chloride (PVC). Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, ini adalah jenis pipa yang paling umum digunakan pada instalasi air di rumah.

Pipa ini memiliki struktur yang kuat dan tidak mudah retak. Selain itu, aman untuk digunakan mengalirkan air bersih maupun air kotor. Harganya juga cukup terjangkau dan tersedia dalam berbagai ukuran, sehingga bisa kamu pilih sesuai kebutuhan rumahmu.

Namun, pipa ini kurang tahan terhadap panas, sehingga kurang cocok jika digunakan pada rumah yang menggunakan water heater. Selain itu, sifatnya juga kaku dan membutuhkan pemanasan untuk bisa membentuknya.

2. Pipa PPR

Pipa PPR adalah pipa yang terbuat dari Polypropylene Random Copolymer dan memiliki ketahanan yang tinggi terhadap suhu tinggi, atau bisa digunakan untuk mengalirkan air panas.

Tidak hanya itu, pipa ini juga bersifat food grade, artinya aman digunakan untuk mengalirkan air minum secara langsung.  Pipa ini juga dapat mengalirkan cairan kimia dan tahan terhadap tekanan.

Namun, harga pipa ini cenderung cukup tinggi jika dibandingkan dengan pipa PVC. Selain itu, pipa ini juga kurang fleksibel dan cukup sulit untuk proses penyambungannya. Pipa ini juga rentan mengalami kerusakan saat terkena benturan.

3. Pipa HDPE

Pipa HDPE adalah pipa yang terbuat dari High-Density Polyethylene dan memiliki banyak sekali kelebihan. Pipa ini bersifat food grade, sehingga aman digunakan untuk mengalirkan air minum. Sifatnya juga fleksibel yang membuatnya tidak mudah rusak, sehingga sering digunakan untuk area yang rawan bencana.

Namun, pipa ini membutuhkan teknik khusus untuk proses instalasinya agar tidak terjadi kebocoran. Selain itu, pipa ini juga rentan mengalami kerusakan akibat terpapar panas matahari dalam jangka panjang.

Itulah 3 jenis pipa yang umum digunakan dalam sistem instalasi air bersih beserta kelebihan dan kekurangannya. Semoga informasi di atas bermanfaat.